Kota semakin giat bertani. Ungkapan ini tidak keliru melihat meluasnya jejaring komunitas berkebun di Indonesia, anak-anak muda perkotaan terus menginisiasi gerakan berkebun dengan mengajak warga kota untuk memanfaatkan lahan terbatas sebagai lahan produktif. produktifitasnya ditandai dengan pemanfaatannya sebagai kebun rumahan.
Menanam dengan wadah polybag misalnya, adalah salah satu alternatif atas persoalan sempitnya lahan. Kita bisa menanam terong, tomat, cabai, jagung atau berbagai jenis sayuran daun hanya dengan polybag. Media tanam yang digunakan adalah tanah yang bercampur kompos dan arang sekam.
Kini makin banyak dukungan untuk menanam sendiri sayuran di rumah, pupuk kompos dan arang sekam didatangkan dari daerah yang giat kerja pertaniannya. Misalnya kebutuhan media tanam di Makassar bisa di pasok dari Galesong.
Menanam cabe dengan memanfaatkan barang sekas sebagai wadah tanam. |
Bertani bukan soal memproduksi makanan kita sendiri, melainkan lebih dari itu lebih rekreatif. Kegiatan bertani merupakan salah satu hiburan menyenangkan, bahkan menjadi pintu silaturahmi dengan adanya interaksi antar sesama pehobi, misalnya bertukar stok benih, panen bersama, masak bersama, dan kegiatan lain.
Belum lagi sentuhan teknologi pada bidang pertanian yang kian lama makin ramah terhadap warga kota. Aduhai... bertani bisa menjadi salah satu alternatif kegiatan yang menyenangkan dibanding menonton televisi.
Mari :)
Posting Komentar